Jumat, 03 Oktober 2025

Memperkuat Ketahanan Pangan Diawali dari Membangun Desa

[Foto Istimewa]
Rabu, 25 Jun 2025 | 21:01 WIB - Tangerang

lBC, Tangerang - Gubernur Banten Andra Soni mengatakan, untuk memperkuat ketahanan pangan diawali dari membangun desa. Ketahanan merupakan sebuah keniscayaan yang harus menjadi prioritas.

Hal ini diungkapkan Andra Soni usai menyaksikan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman Pelaksanaan Program Jaksa Garda Desa Untuk Memperkuat Ketahanan Pangan di Desa Sarakan, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang pada Rabu, 25 Juni 2025.

MoU melibatkan empat Pemerintah Daerah (Pemda) bersama Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM-Intel) Kejaksaan Agung (Kejagung) RI, PT Pupuk Indonesia (Persero), Universitas Telkom Indonesia, Pasar Komoditi Nasional (Paskomnas) Indonesia, dan Bank BRI.

MoU itu terkait metode pola tanam untuk memperkuat ketahanan pangan di Provinsi Banten yang melibatkan Pemerintah Kabupaten Tangerang, Pemerintah Kabupaten Serang, Pemerintah Kabupaten Lebak, dan Pemerintah Kabupaten Pandeglang dengan mengoptimalkan lahan milik desa.

Di lahan Desa Sarakan, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang ditanami bawang merah, cabai merah, dan cabai keriting dengan menggunakan pola tanam yang modern berbasis teknologi artificial intelligence (AI). Metode itu akan dimassifkan ke sekitar 1.200 desa yang ada di Provinsi Banten.

Andra Soni meyakini, program ini akan membawa dampak yang cukup signifikan dalam memperkokoh ketahanan pangan di Provinsi Banten. Apalagi dalam pelaksanaan program ini semua pihak terkait terlibat dari mulai hulu sampai hilir.

“Memperkuat ketahanan pangan dari desa ini juga merupakan implementasi dari Asta Cita keenam Presiden Prabowo terkait dengan membangun dari desa. Andra Soni menilai ketahanan pangan merupakan sebuah keniscayaan yang harus menjadi prioritas dan Presiden Prabowo sudah membuktikan itu,” tegasnya.

“Saya melihat seluruh Lembaga, kementrian, TNI/Polri sampai daerah semua ikut andil dalam mensukseskan program ketahanan pangan ini,” tambah Andra Soni.

Dikatakan, di Kabupaten Lebak dengan luas hampir sepertiga wilayah Provinsi Banten, banyak lahan yang nantinya bisa dioptimalkan. Hal serupa juga pada lahan - lahan yang ada di Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, dan Kabupaten Tangerang.

"Dengan kolaborasi dan koordinasi kuat yang dibangun, saya yakin program ini akan berkesinambungan dan berkelanjutan. Dimana pada akhirnya nanti akan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, JAM-Intel Kejagung RI Reda Manthovani mengatakan, program itu sengaja diluncurkan di Provinsi Banten karena Provinsi Banten ini mempunyai kesan tersendiri bagi dirinya. Selain itu potensi pertanian di Provinsi Banten juga cukup tinggi untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. “Potensi itu harus dioptimalkan agar masyarakat semakin berdaya, perekonomian meningkat dan kesejahteraan terwujud,” ucapnya.

“Setelah dari Banten ini kita akan launching juga di daerah lainnya. Tergantung daerah mana yang sudah siap, dengan formula yang kita terapkan ini. Sehingga kita targetkan tahun 2025 ini semua daerah bisa menerapkan pola ini,” tambah Reda.

Sementara Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menambahkan, program itu melibatkan banyak pihak. Hal itu akan mempercepat Asta Cita keenam Presiden Prabowo Subianto membangun dari desa untuk pemerataan ekonomi dan penanggulangan kemiskinan. “Jadi ini setali tiga uang. Selain desanya berdaya, juga memastikan bahan baku MBG tersedia di Provinsi Banten tanpa ada kendala,” jelasnya.[Ars]

Redaktur: Didi Rosadi
Bagikan:

KOMENTAR

Memperkuat Ketahanan Pangan Diawali dari Membangun Desa

INILAH SERANG

1643 dibaca
May Day, Tatu: Tanggungjawab Saya Entaskan Angka Pengangguran
753 dibaca
PMPRB, Pemkab Serang Target Raih Nilai A dari KemenPAN RB

HUKUM & KRIMINAL

668 dibaca
Sopir Bus Lintas Jawa-Sumatera Nyambi Edarkan Sabu
2476 dibaca
Satnarkoba Polres Lebak Bekuk Pengguna dan Bandar Shabu

POLITIK

1295 dibaca
PPK dan PPS Diminta Menjaga Kondusifitas Pada Pemilu 2019
1637 dibaca
KPU Lebak Sosialisasikan Tahapan Pilkada ke Partai Politik

PENDIDIKAN

1112 dibaca
Hari Guru Nasional ke-76 Tahun, Wabup Serang harap Kuantiti dan Kualitas Ditingk...
Top